MENGATASI ANYANG-ANYANGAN DENGAN PRIVE URI-CRAN

       "Duh... Kenapa ya pas pipis terasa perih?" batinku suatu hari. Saat itu aku gak ngeh kalau sehari sebelumnya pernah nah...

       "Duh... Kenapa ya pas pipis terasa perih?" batinku suatu hari. Saat itu aku gak ngeh kalau sehari sebelumnya pernah nahan pipis. Waktu itu aku melakukan aktifitas di lapangan (aktifitas yang kulakukan di luar kantor). Pas mau pipis aku kesulitan mencari toilet. Padahal aku orangnya sebentar-sebentar nyari toilet buat pipis. Maklum, aku orangnya banyak minum. Terutama minum air putih. Bisa bergelas-gelas minum air putih dalam sehari. Akibatnya aku sering buang air kecil. Ketika bekerja di luar kantor dan tak menemukan toilet berakibat aku sering nahan pipis.

      Awalnya aku tak begitu peduli dengan rasa perih itu. Tapi makin lama rasa perih itu makin menjadi. Terbayang kan bila sering pipis maka semakin terasa pula rasa perih itu. Sampai pada akhirnya aku tak tahan lagi. "Aku mesti periksa ke dokter nih. Pasti ada yang tak beres nih pada saluran kemih." batinku lagi.

       Singkat cerita, aku ke dokter praktek yang ada di dekat rumah.

       "Dokter, kenapa ya rasanya koq perih pas aku pipis? Terasa sakit buang air kecil. Sebelumnya gak pernah aku merassakan hal seperti ini?" tanyaku pada dr. Irsan, dokter langgananku.

       "Ini namanya anyang-anyangan, Bu! Untung cepat diobati. Kalau terlambat bisa kena ginjalnya!" terang sang dokter.

       "Anyang-anyangan? Apa sih anyang-anyangan itu, Dok?" aku bertanya lebih lanjut.

     "Anyang-anyangan itu infeksi saluran kemih tingkat awal. Kalau tak segera diobati maka akan berimbas pada ginjal. Ginjal ibu bisa terkena infeksi dan berakibat fatal lho...!"

       "Kenapa bisa terjadi, Dok? Apa penyebab anyang-anyangan?"

       "Pada beberapa kasus ini terjadi karena menahan kencing!"

       Aku manggut-manggut mendengar penjelasan dr. Irsan.

       "Iya Dok, sehari sebelumnya aku memang menahan pipis. Biasanya kalau mau pipis aku langsung cari toilet untuk pipis. Masalahnya, ketika itu aku gak menemukan toilet. Terpaksa deh aku nahan pipis sampai ketemu toiletnya, Dok."

       "Nah... lain kali jangan sampai nahan pipis lagi. Keseringan anyang-anyangan bisa berakibat fatal lho pada ginjalnya," terang dr. Irsan sambil menulis resep yang harus kutebus.

       Itulah pengalamanku ketika pertama kali terkena anyang-anyangan. Rasa perihnya itu minta ampun deh! Bahkan saking perihnya sampai berkeringat dingin. Kapok deh nahan pipis lagi!

       Pengalaman tak sedap itu begitu membekas. Gak mau lagi deh kejadian serupa menimpaku lagi. Apalagi mendengar penjelasan dr. Irsan bahwa akibatnya fatal bisa berpengaruh pada ginjal. Ihhh...serem banget ya? Kalau ginjal sudah terinfeksi maka pengobatannya pun akan lebih mendalam. Pernah aku mendengar pengalam sepupuku yang mesti cuci darah lantaran ginjalnya tak berfungsi dengan baik. Bayangkan, berapa dana yang mesti dikeluarkan untuk cuci darah? Ihhh... lagi-lagi aku bergidik membayangkan hal seram tersebut!

       Tak mau kejadian buruk itu menimpaku, mesti cari tahu nih bagaimana cara mengatasi anyang-anyangan. Dalam beberapa literatur aku menemukan cara mengatasinya yang kurangkum sebagai berikut:

1. Menjaga kebersihan organ intim wanita. Caranya, selalu membasuh organ intim dengan air bersih.
2. Cara membasuh organ intim harus benar. Lakukan dengan gerakan membasuh dari depan hingga ke belakang (ke anus).
3. Pakailah lap atau tisu yang hygenis untuk mengeringkan organ intim wanita.
4. Dan yang terpenting adalah tidak menahan kencing ketika terasa ingin buang air kecil.

       Menurut hasil riset terdapat 5 dari 10 wanita pernah mengalami infeksi saluran kemih. Hmm... berarti aku termasuk salah satu dari 5 wanita tersebut dong ya? Bisa dipahami nih, kenapa wanita lebih sering terkena infeksi saluran kemih? Pasti berawal dari cara membasuh organ intim yang kurang hygenis.

       Seperti yang dijelaskan oleh dr.Irsan bahwa penyebab sakit buang air kecil adalah karena infeksi saluran kemih. Hal ini ditandai dengan rasa perih ketika buang air kecil. Bahkan pengalamanku ketika itu sampai meriang dan badan panas. Untung ketika itu aku cepat ambil keputusan berobat ke dokter langganan.

Kapsul Prive Uri-Cran atasi anyang-anyangan pada wanita

       Selain memahami cara mengatasi anyang-anyangan, perlu juga mengkonsumsi suplemen agar anyang-anyangan tak kambuh. Tentunya suplemen yang mengandung bahan alami ya agar berefek positif pada tubuh kita. Salah satunya adalah mengkonsumsi Prive Uri-Cran yang mengandung ekstrak Cranberry.

       Cranberry adalah tumbuhan semak-semakan berwarna merah tua. Walaupun cranberry termasuk tanaman semak namun khasiatnya sungguh luar biasa. Banyak ditemukan di dataran Amerika Utara. Bahkan orang indian kuno menyakini khasiat cranberry ini untuk mengobati berbagai penyakit. Dalam perkembangan teknologi kedokteran dan kesehatan, para ilmuan berhasil meracik ekstrak cranberry dan meramunya menjadi obat mengatasi anyang-anyangan.

       Ektrak cranberry banyak mengandung vitamin C yang tinggi serta kaya serat dan mineral. Olehkarenanya tak ada keraguan deh bila mengonsumsi Prive Uri-Cran. Bahan alami yang terkandung didalamnya telah teruji menumpas penyakit anyang-anyangan yang kerap diderita kaum hawa.

       Tak sulit lho menemukan produk Prive Uri-Cran ini. Kita bisa menemukannya dengan mudah di apotik-apotik. Produk ini ada yang berbentuk kapsul dan ada juga yang berbentuk powder sachet. Nah... bila diantara Anda ada yang menderita anyang-anyangan saat ini, yukk segera cari Prive Uri-Cran di apotik terdekat. Buruan atasi ya! Jngan sampai setelah parah baru mencari solusinya. Ingat, bila anyang-anyangan tak segera diatasi bisa mengancam ginjal kita.

       Yukk.... belajar cerdas menjaga kesehatan organ intim kita. Jangan sampai lalai dan berakibat fatal ya!